SEJARAH INDONESIA SMA/MA
Kelas X Semester I
Semester 1
Penilaian Akhir Semester
Penilaian Akhir Semester
A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Manusia dan sejarah saling berkaitan. Kedua panen tersebut tidak dapat dipisahkan karena . . . .
a. Kisah masa lalu hanya dapat direkonstruksi oleh manusia
b. Manusia memainkan peran penting dalam sebuah kisah masa lalu
c. Sejarah merupakan ilmu pengetahuan yang direkonstruksi oleh manusia
d. Manusia berkedudukan sebagai subjek dan objek dalam kajian ilmu sejarah
e. Kehadiran manusia dalam sejarah mengubah jalannya peradaban dunia
2. Perhatikan wacana berikut!
Sejarah mempelajari manusia dalam kaitannya dengan ruang dan waktu. Dengan demikian, kedudukan manusia dalam kisah sejarah berperan sebagai objek kajiannya. Manusia merupakan aktor Sentral dalam kajian sejarah.
Dari wacana di atas, dapat disimpulkan bahwa . . . .
a. Manusia memiliki ruang dan waktu yang berpengaruh dalam kajian sejarah
b. Manusia merupakan penggerak utama peristiwa pada masa lalu
c. Kisah masa lalu manusia dapat direkonstruksi dengan ilmu sejarah
d. Lingkungan kehidupan manusia berpengaruh dalam kajian sejarah
e. Sejarah merupakan ilmu yang berkaitan dengan manusia
Sejarah mempelajari manusia dalam kaitannya dengan ruang dan waktu. Dengan demikian, kedudukan manusia dalam kisah sejarah berperan sebagai objek kajiannya. Manusia merupakan aktor Sentral dalam kajian sejarah.
Dari wacana di atas, dapat disimpulkan bahwa . . . .
a. Manusia memiliki ruang dan waktu yang berpengaruh dalam kajian sejarah
b. Manusia merupakan penggerak utama peristiwa pada masa lalu
c. Kisah masa lalu manusia dapat direkonstruksi dengan ilmu sejarah
d. Lingkungan kehidupan manusia berpengaruh dalam kajian sejarah
e. Sejarah merupakan ilmu yang berkaitan dengan manusia
3. Sejarah dapat berulang pada pola yang sama, tetapi dalam waktu berbeda. Contoh yang sesuai dengan pernyataan tersebut terdapat pada peristiwa . . . .
a. Pertempuran Ambarawa dan pertempuran lima hari di Semarang
b. Pengangkatan Presiden Soekarno dan Presiden BJ Habibie
c. Proklamasi kemerdekaan dan Dekret Presiden 5 Juli 1959
d. Lengsernya Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto
c. Pelaksanaan politik liberal dan demokrasi liberal
4. Perhatikan kondisi wilayah Aceh pada gambar berikut!
Peristiwa pada gambar dapat dijadikan bahan kajian sejarah. Jika dilihat dari kajian sejarah, kondisi pada gambar menunjukkan adanya . . . .
a. Perubahan
b. Pengulangan
c. Keterbukaan
d. Perkembangan
e. Kesinambungan
5. Perhatikan beberapa tema penelitian sejarah berikut!
1). Pengembangan benteng-benteng di Temate sebagai tempat wisata berbasis edukasi.
2). Perkembangan industri gula di daerah Karesidenan Surakarta pada 1901-1942
3). Kehidupan masyarakat Atambua setelah referendum Timor Timur tahun 1999.
4). Pelaksanaan Festival Danau Sentani pada 2007-2017
5). Pelaksanaan upacara Baayun Maulid oleh masyarakat Banja
Tema penelitian sejarah yang menerapkan konsep berpikir diakronik ditunjukkan oleh angka . . . .
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 3), dan 4)
c. 2), 3), dan 4)
d. 2), 4), dan 5)
e. 3), 4), dan 5)
6. Pada dasarnya sejarah merupakan ilmu yang bersifat diakronik. Meskipun demikian, sejarah dapat bersifat sinkronik dan diakronik apabila . . . .
a. Peristiwa yang direkonstruksi memiliki keterkaitan dengan peristiwa lain
a. Pertempuran Ambarawa dan pertempuran lima hari di Semarang
b. Pengangkatan Presiden Soekarno dan Presiden BJ Habibie
c. Proklamasi kemerdekaan dan Dekret Presiden 5 Juli 1959
d. Lengsernya Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto
c. Pelaksanaan politik liberal dan demokrasi liberal
4. Perhatikan kondisi wilayah Aceh pada gambar berikut!
Peristiwa pada gambar dapat dijadikan bahan kajian sejarah. Jika dilihat dari kajian sejarah, kondisi pada gambar menunjukkan adanya . . . .
a. Perubahan
b. Pengulangan
c. Keterbukaan
d. Perkembangan
e. Kesinambungan
5. Perhatikan beberapa tema penelitian sejarah berikut!
1). Pengembangan benteng-benteng di Temate sebagai tempat wisata berbasis edukasi.
2). Perkembangan industri gula di daerah Karesidenan Surakarta pada 1901-1942
3). Kehidupan masyarakat Atambua setelah referendum Timor Timur tahun 1999.
4). Pelaksanaan Festival Danau Sentani pada 2007-2017
5). Pelaksanaan upacara Baayun Maulid oleh masyarakat Banja
Tema penelitian sejarah yang menerapkan konsep berpikir diakronik ditunjukkan oleh angka . . . .
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 3), dan 4)
c. 2), 3), dan 4)
d. 2), 4), dan 5)
e. 3), 4), dan 5)
6. Pada dasarnya sejarah merupakan ilmu yang bersifat diakronik. Meskipun demikian, sejarah dapat bersifat sinkronik dan diakronik apabila . . . .
a. Peristiwa yang direkonstruksi memiliki keterkaitan dengan peristiwa lain
b. Dimensi waktu lebih berpengaruh daripada keluasan ruang
c. Ditulis menggunakan metode sejarah yang lebih modern
d. Merekonstuksi fenomena yang terjadi dalam kehidupan masyarakat
e. Menggunakan pendekatan ilmu sosial dalam penelitiannya
c. Ditulis menggunakan metode sejarah yang lebih modern
d. Merekonstuksi fenomena yang terjadi dalam kehidupan masyarakat
e. Menggunakan pendekatan ilmu sosial dalam penelitiannya
7. Sejarah kehidupan manusia dimulai sejak masa praaksara. Pernyataan yang terkait dengan masa praaksara adalah . . . .
a. Masa yang berakhir sejak manusia mampu membuat kebudayaan dari batu dan tanah
b. Suatu masa saat kehidupan manusia jauh dari kebudayaan
c. Suatu periode saat manusia dapat hidup berdampingan dengan dinosaurus
d. Suatu masa ketika manusia belum mampu membuat hasil kebudayaan
e. Masa ketika manusia tidak atau belum mengenal tulisan
8. Kehidupan masyarakat pada zaman neolitikum sudah mengalami perubahan pesat. Zaman ini ditandai dengan . . . .
a. Kemunculan manusia purba jenis Homo erectus dan Meganthropus palaeo javanicus
b. Proses migrasi manusia dari luar Indonesia menuju Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, dan Jawa
c. Manusia purba mampu menyikapi perubahan iklim ekstrem akibat mencairnya es di kutub
d. Masyarakat memercayai kekuatan mendiami gunung
a. Masa yang berakhir sejak manusia mampu membuat kebudayaan dari batu dan tanah
b. Suatu masa saat kehidupan manusia jauh dari kebudayaan
c. Suatu periode saat manusia dapat hidup berdampingan dengan dinosaurus
d. Suatu masa ketika manusia belum mampu membuat hasil kebudayaan
e. Masa ketika manusia tidak atau belum mengenal tulisan
8. Kehidupan masyarakat pada zaman neolitikum sudah mengalami perubahan pesat. Zaman ini ditandai dengan . . . .
a. Kemunculan manusia purba jenis Homo erectus dan Meganthropus palaeo javanicus
b. Proses migrasi manusia dari luar Indonesia menuju Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, dan Jawa
c. Manusia purba mampu menyikapi perubahan iklim ekstrem akibat mencairnya es di kutub
d. Masyarakat memercayai kekuatan mendiami gunung
e. Pohon, atau benda-b besar manusia mulai hidup secara menetap u rumah-rumah panggung untuk menghinda binatang buas
9. Perhatikan beberapa indikator berikut!
1). Sebuah wilayah yang terletak dikaki Gunung Lawu sekira 15 km dari lembah Sungai Solo. Bengawan Solo.
9. Perhatikan beberapa indikator berikut!
1). Sebuah wilayah yang terletak dikaki Gunung Lawu sekira 15 km dari lembah Sungai Solo. Bengawan Solo.
2). Dianggap sebagai pusat peradaban besar, penting, dan lengkap tentang manusia purba di Indonesia, bahkan dunia.
3). Karakteristik wilayahnya berbentuk menye rupai kubah raksasa dengan cekungan besar di pusat kubah akibat erosi di bagian puncaknya.
Lokasi penemuan manusia purba berdasarkan beberapa indikator di atas adalah . . . .
a. Trinil
b. Wajak
3). Karakteristik wilayahnya berbentuk menye rupai kubah raksasa dengan cekungan besar di pusat kubah akibat erosi di bagian puncaknya.
Lokasi penemuan manusia purba berdasarkan beberapa indikator di atas adalah . . . .
a. Trinil
b. Wajak
c. Liang Bua
d. Sangiran
e. Patiayam
10. Pithecanthropus merupakan salah satu jenis manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Salah satu aspek yang membedakan Pithecanthropus dengan manusia purba jenis lain adalah . . . .
a. Bentuk tengkorak Pithecanthropus lebih mirip manusia modern
b. Proses evolusi Pithecanthropus lebih cepat daripada Meganthropus
c. Pithecanthropus sudah mampu berjalan tegak dengan dua kaki
d. Pithecanthropus mampu mengolah bahan makanan sebelum dikonsumsi
e. Lingkungan tempat tinggal Pithecanthropus berdampingan dengan dinosaurus
11. Homo soloensis ditemukan oleh Ter Haar dan Oppenoorth pada 1931-1932. Penemuan tersebut mendapat tanggapan dari von Koenigswald. Pendapat von Koenigswald mengenai Homo soloensis adalah . . . .
a. Kebudayaan Homo soloensis mirip dengan kebudayaan Pithecanthropus pekinensis
b. Homo soloensis memiliki tingkatan ke hidupan yang lebih tinggi daripada Homo erectus
c. Proses migrasi Homo soloensis ke Pulau Jawa terjadi pada zaman glasial
d. Bentuk fisik Homo soloensis lebih sempurna daripada Homo wajakensis
e. Patiayam
10. Pithecanthropus merupakan salah satu jenis manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Salah satu aspek yang membedakan Pithecanthropus dengan manusia purba jenis lain adalah . . . .
a. Bentuk tengkorak Pithecanthropus lebih mirip manusia modern
b. Proses evolusi Pithecanthropus lebih cepat daripada Meganthropus
c. Pithecanthropus sudah mampu berjalan tegak dengan dua kaki
d. Pithecanthropus mampu mengolah bahan makanan sebelum dikonsumsi
e. Lingkungan tempat tinggal Pithecanthropus berdampingan dengan dinosaurus
11. Homo soloensis ditemukan oleh Ter Haar dan Oppenoorth pada 1931-1932. Penemuan tersebut mendapat tanggapan dari von Koenigswald. Pendapat von Koenigswald mengenai Homo soloensis adalah . . . .
a. Kebudayaan Homo soloensis mirip dengan kebudayaan Pithecanthropus pekinensis
b. Homo soloensis memiliki tingkatan ke hidupan yang lebih tinggi daripada Homo erectus
c. Proses migrasi Homo soloensis ke Pulau Jawa terjadi pada zaman glasial
d. Bentuk fisik Homo soloensis lebih sempurna daripada Homo wajakensis
e. Homo soloensis dan Homo floresiensis hidup pada periode yang sama
12. Salah satu nenek moyang bangsa Indonesia ialah banasa Deutro Melayu. Salah ciri fisik bangsa Deutro Melayu adalah . . . .
a. Warna kulit hitam
b. Bentuk badan kekar
a. Warna kulit hitam
b. Bentuk badan kekar
c. Bentuk rambut keriting
d. Bentuk mulut agak tebal
e. Warna kulit kuning langsat
13 Animisme merupakan salah satu kepercayaan yang berkembang pada masa praaksara. Dalam kepercayaan animisme, masyarakat pada masa praaksara percaya bahwa . . . .
a. Alam memiliki kekuatan besar yang ter sembunyi
b. Roh nenek moyang tidak akan mengganggu jika dipuja manusia
c. Binatang yang memberi manfaat pada manusia harus dipuja
d. Bentuk mulut agak tebal
e. Warna kulit kuning langsat
13 Animisme merupakan salah satu kepercayaan yang berkembang pada masa praaksara. Dalam kepercayaan animisme, masyarakat pada masa praaksara percaya bahwa . . . .
a. Alam memiliki kekuatan besar yang ter sembunyi
b. Roh nenek moyang tidak akan mengganggu jika dipuja manusia
c. Binatang yang memberi manfaat pada manusia harus dipuja
d. Alam memiliki kekuatan tersembunyi di luar akal manusia
e. Roh nenek moyang akan selalu mengawasi dan melindungi manusia
14. Pada masa berburu dan mengumpulkan makanan, manusia hanya mengonsumsi makanan yang sudah disediakan oleh alam. Dari keterangan tersebut dapat diketahui bahwa . . . .
a. Manusia purba menciptakan api untuk mengolah makanan
b. Faktor alam menjadikan manusia purba mampu mengolah makanan dengan baik
c. Manusia purba membuka lahan untuk bercocok tanam
d. Manusia purba belum melakukan pengolahan terhadap sumber daya alam
c. Kegiatan berburu dilakukan saat masa menunggu panen
15. Kedatangan Hindu- Buddha di Indonesia me munculkan berbagai teori. Manfaat adanya teori teori kedatangan Hindu-Buddha di Indonesia adalah . . . .
a. Menjelaskan perkembangan kebudayaan dan kerajaan Hindu-Buddha di wilayah Kepulauan Indonesia
b. Menjelaskan keterkaitan agama Hindu- Buddha dan kebudayaan masyarakat Indonesia
c. Menurut proses masuk agama Hindu- Buddha dan faktor-faktor yang me mengaruhinya
d. Meluruskan anggapan bahwa agama Hindu- Buddha berkembang melalui praktik kolonisasi
e. Memberikan pemahaman tentang proses masuk dan perkembangan agama Hindu Buddha di Indonesia
16. Terdapat beberapa teori mengenai proses kedatangan agama Hindu Buddha di Indonesia. Faktor yang menjadi penyebab munculnya berbagai teori tersebut adalah . . . .
a. Penelitian tentang proses masuknya Hindu Buddha di Indonesia dilandasi tujuan tertentu
b. Tidak ada bukti yang menjelaskan tentang proses masuknya Hindu Budha di Indonesia
e. Roh nenek moyang akan selalu mengawasi dan melindungi manusia
14. Pada masa berburu dan mengumpulkan makanan, manusia hanya mengonsumsi makanan yang sudah disediakan oleh alam. Dari keterangan tersebut dapat diketahui bahwa . . . .
a. Manusia purba menciptakan api untuk mengolah makanan
b. Faktor alam menjadikan manusia purba mampu mengolah makanan dengan baik
c. Manusia purba membuka lahan untuk bercocok tanam
d. Manusia purba belum melakukan pengolahan terhadap sumber daya alam
c. Kegiatan berburu dilakukan saat masa menunggu panen
15. Kedatangan Hindu- Buddha di Indonesia me munculkan berbagai teori. Manfaat adanya teori teori kedatangan Hindu-Buddha di Indonesia adalah . . . .
a. Menjelaskan perkembangan kebudayaan dan kerajaan Hindu-Buddha di wilayah Kepulauan Indonesia
b. Menjelaskan keterkaitan agama Hindu- Buddha dan kebudayaan masyarakat Indonesia
c. Menurut proses masuk agama Hindu- Buddha dan faktor-faktor yang me mengaruhinya
d. Meluruskan anggapan bahwa agama Hindu- Buddha berkembang melalui praktik kolonisasi
e. Memberikan pemahaman tentang proses masuk dan perkembangan agama Hindu Buddha di Indonesia
16. Terdapat beberapa teori mengenai proses kedatangan agama Hindu Buddha di Indonesia. Faktor yang menjadi penyebab munculnya berbagai teori tersebut adalah . . . .
a. Penelitian tentang proses masuknya Hindu Buddha di Indonesia dilandasi tujuan tertentu
b. Tidak ada bukti yang menjelaskan tentang proses masuknya Hindu Budha di Indonesia
c. Agama Hindu-Buddha masuk dan berkembang di Indonesia melalui jalur berbeda
d. Setiap ahli memiliki bukti-bukti akurat dalam melandasi teori yang dicetuskan
e. Agama Hindu-Budha masuk di Indonesia melalui jalur laut dan jalur darat
17. Salah satu teori yang mendeskripsikan ke datangan agama Hindu-Buddha di Indonesia adalah teori Ksatria. Tokoh-tokoh pendukung teori Ksatria terkait kedatangan agama Hindu- Buddha di Indonesia adalah . . . .
a. Mookerji dan J.C. van Leur
b. R.C. Majundar dan NJ. Krom
c. JL. Moens dan F.D.K. Bosch
d. Von van Feber dan J. Pijnape!
c. Berg dan FW. Stapel
18. Meskipun agama Hindu-Buddha sangat memengaruhi kehidupan masyarakat di Indonesia, bangsa India tidak pemah menjajah Indonesia. Bukti pernyataan ini adalah . . . .
a. Hubungan antar kerajaan di Indonesia sangat erat
b. Kerajaan-kerajaan di Indonesia tidak pernah diperintah oleh kerajaan di India
c. Pedagang India mencari untung dengan menguasai beberapa wilayah di Indonesia
d. Orang India datang di Indonesia untuk mengembangkan pengetahuan
d. Setiap ahli memiliki bukti-bukti akurat dalam melandasi teori yang dicetuskan
e. Agama Hindu-Budha masuk di Indonesia melalui jalur laut dan jalur darat
17. Salah satu teori yang mendeskripsikan ke datangan agama Hindu-Buddha di Indonesia adalah teori Ksatria. Tokoh-tokoh pendukung teori Ksatria terkait kedatangan agama Hindu- Buddha di Indonesia adalah . . . .
a. Mookerji dan J.C. van Leur
b. R.C. Majundar dan NJ. Krom
c. JL. Moens dan F.D.K. Bosch
d. Von van Feber dan J. Pijnape!
c. Berg dan FW. Stapel
18. Meskipun agama Hindu-Buddha sangat memengaruhi kehidupan masyarakat di Indonesia, bangsa India tidak pemah menjajah Indonesia. Bukti pernyataan ini adalah . . . .
a. Hubungan antar kerajaan di Indonesia sangat erat
b. Kerajaan-kerajaan di Indonesia tidak pernah diperintah oleh kerajaan di India
c. Pedagang India mencari untung dengan menguasai beberapa wilayah di Indonesia
d. Orang India datang di Indonesia untuk mengembangkan pengetahuan
e. Kaum brahmana yang datang di Indonesia hanya menjalankan tugas keamanan
19. Sumber dari dalam negeri yang menjelaskan kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia ditulis menggunakan aksara Pallawa dan bahasa Sansekerta. Dari fakta tersebut dapat diketahui bahwa . . . .
a. Masyarakat Indonesia mendapat pengaruh besar dari bangsa-bangsa Asia
19. Sumber dari dalam negeri yang menjelaskan kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia ditulis menggunakan aksara Pallawa dan bahasa Sansekerta. Dari fakta tersebut dapat diketahui bahwa . . . .
a. Masyarakat Indonesia mendapat pengaruh besar dari bangsa-bangsa Asia
b. Tulisan dan bahasa merupakan media utama penyebaran agama Hindu-Buddha
c. Masyarakat Indonesia belum mampu mengembangkan kebudayaan aslinya
d. Agama Hindu-Buddha telah memengaruhi kebudayaan masyarakat Indonesia
c. Masyarakat Indonesia belum mampu mengembangkan kebudayaan aslinya
d. Agama Hindu-Buddha telah memengaruhi kebudayaan masyarakat Indonesia
e. Seluruh sumber sejarah tentang kedatangan agama Hindu- Buddha ditulis orang India
20. Perhatikan tabel berikut!
Wilayah yang menjadi bagian dari rute jalur sutra utara ditunjukkan oleh kombinasi . . . .
a. XI), X2), dan Y1).
b. XI), X3), dan Y2)
20. Perhatikan tabel berikut!
Wilayah yang menjadi bagian dari rute jalur sutra utara ditunjukkan oleh kombinasi . . . .
a. XI), X2), dan Y1).
b. XI), X3), dan Y2)
c. XI), X2), dan Y3)
d. X2), X3), dan Y2)
e. X2), X3), dan Y3)
21. Agama dan budaya Hindu Buddha memengaruhi berbagai bidang kehidupan Pengaruh agama Hindu Buddha di Indonesia dalam bidang politik dibuktikan dengan . . . .
a. Terbentuknya sistem pemerintahan berjenjang dan teratur
b. Pembagian struktur masyarakat berdasarkan sistem kasta
21. Agama dan budaya Hindu Buddha memengaruhi berbagai bidang kehidupan Pengaruh agama Hindu Buddha di Indonesia dalam bidang politik dibuktikan dengan . . . .
a. Terbentuknya sistem pemerintahan berjenjang dan teratur
b. Pembagian struktur masyarakat berdasarkan sistem kasta
c. Pembangunan candi sebagai sarana pemakanan bagi para raja
d. Penerapan sistem pemilihan umum untuk memilih pemimpin suatu golongan
e. Kemunculan kerajaan bercorak Hindu Buddha di beberapa wilayah Indonesia
d. Penerapan sistem pemilihan umum untuk memilih pemimpin suatu golongan
e. Kemunculan kerajaan bercorak Hindu Buddha di beberapa wilayah Indonesia
22. Sebagian besar kerajaan Hindu Buddha berdiri di daerah pesisir atau sekitar aliran sungai, contohnya Kerajaan Kutai yang terletak di sekitar Sungai Mahakam. Keberadaan Sungai Mahakam berperan penting bagi perkembangan Kerajaan Kutai karena . . . .
a. Masyarakat Kutai mengidentikkan Sun Mahakam dengan Sungai Gangga di India
b. Sungai Mahakam menjadi salah satu ish pelayaran di Indonesia bagian tengah
c. Masyarakat Kutai menggantungkan perekonomian dari sektor perikanan
d. Banyak penduduk Kutai yang bermukim di tepi Sungai Mahakam
a. Masyarakat Kutai mengidentikkan Sun Mahakam dengan Sungai Gangga di India
b. Sungai Mahakam menjadi salah satu ish pelayaran di Indonesia bagian tengah
c. Masyarakat Kutai menggantungkan perekonomian dari sektor perikanan
d. Banyak penduduk Kutai yang bermukim di tepi Sungai Mahakam
e. Sungai Mahakam memiliki potensi alam menimpali
23. Perhatikan beberapa prasasti berikut!
1). Ciaruteun
2). Kebon Kopi
3). Tugu
23. Perhatikan beberapa prasasti berikut!
1). Ciaruteun
2). Kebon Kopi
3). Tugu
Ketiga prasasti di atas memberikan informasi tentang keberadaan Kerajaan . . . .
a. Kutai
b. Kediri
c. Sriwijaya
d. Mataram Kuno
e. Tarumanegara
24. Kerajaan Kalingga memiliki hubungan erat dengan kerajaan Mataram Kuno. Pernyataan yang menunjukkan hubungan antara Kerajaan Kalingga dan Kerajaan Mataram kuno adalah . . . .
a. Raja-raja Mataram merupakan keturunan Ratu Sima dari Kalingga
b. Ratu Sima dari Kalingga menikahkan putrinya denagn Raja Mataram
a. Kutai
b. Kediri
c. Sriwijaya
d. Mataram Kuno
e. Tarumanegara
24. Kerajaan Kalingga memiliki hubungan erat dengan kerajaan Mataram Kuno. Pernyataan yang menunjukkan hubungan antara Kerajaan Kalingga dan Kerajaan Mataram kuno adalah . . . .
a. Raja-raja Mataram merupakan keturunan Ratu Sima dari Kalingga
b. Ratu Sima dari Kalingga menikahkan putrinya denagn Raja Mataram
c. Kerajaan Kalingga berhasil menaklukkan dengan Raja Mataram. Kerajaan Mataram Kuno.
d. Kerajaan Mataram Kuno merupakan mitra dagang Kerajaan Kalingga.
e. Pusat pemerintahan Kalingga dipindahkan ke wilayah Bhumi Mataram.
25. Sriwijaya berusaha memperluas wilayah ke berbagai daerah. Keberhasilan Kerajaan Sriwijaya menguasai Tulang Bawang (Lampung), Kedah, Pulau Bangka, Jambi, Tanah Genting Kra, dan Jawa menandakan bahwa . . . .
a. Politik ekspansi yang diterapkan Sriwijaya berjalan dengan baik
d. Kerajaan Mataram Kuno merupakan mitra dagang Kerajaan Kalingga.
e. Pusat pemerintahan Kalingga dipindahkan ke wilayah Bhumi Mataram.
25. Sriwijaya berusaha memperluas wilayah ke berbagai daerah. Keberhasilan Kerajaan Sriwijaya menguasai Tulang Bawang (Lampung), Kedah, Pulau Bangka, Jambi, Tanah Genting Kra, dan Jawa menandakan bahwa . . . .
a. Politik ekspansi yang diterapkan Sriwijaya berjalan dengan baik
b. Sriwijaya mampu menguasai kerajaan kerajaan Hindu-Buddha di Pulau Jawa
c. Sriwijaya menyandang predikat sebagai kerajaan nasional pertama di Indonesia
d. Hegemoni kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Jawa atas Sumatra digantikan olen Sriwijaya
e. Sriwijaya berkembang menjadi kerajaan yang berkuasa atas beberapa pulau
d. Hegemoni kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Jawa atas Sumatra digantikan olen Sriwijaya
e. Sriwijaya berkembang menjadi kerajaan yang berkuasa atas beberapa pulau
26. Bagi Kerajaan Sriwijaya, Selat Malaka memiliki al strategis. Nilai strategis selat Malaka bayi kerajaan Sriwijaya tampak dari kebijakan Sriwijaya yaitu . . . .
a. Memindahkan pusat Kerajaan Sriwijaya dari pedalaman menuju tepi Selat Malaka
a. Memindahkan pusat Kerajaan Sriwijaya dari pedalaman menuju tepi Selat Malaka
b. Membangun pangkalan Angkatan Laut untuk mengawasi lalu lintas di Selat Malaka
c. Membangun pelabuhan di Selat Malnka untuk keperluan singgah, menambah air minum, dan melakukan perdagangan
d. Melakukan kerja sama dengan kerajaan Cola untuk mengelola Selat Malaka
e. Menetapkan pajak perdagangan tinggi untuk menghindari monopoli perdagangan di Selat Malaka
27. Kerajaan Mataram Kuno meninggalkan beberapa bangunan candi. Contoh candi peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang dibangun oleh Dinasti Sanjaya adalah . . . .
a. Candi Dieng dan candi Ngawen
b. Candi Gedong Songo dan candi Mendut
c. Candi Bima dan candi Pawon
d. Candi Prambanan dan candi Gedongsongo
c. Membangun pelabuhan di Selat Malnka untuk keperluan singgah, menambah air minum, dan melakukan perdagangan
d. Melakukan kerja sama dengan kerajaan Cola untuk mengelola Selat Malaka
e. Menetapkan pajak perdagangan tinggi untuk menghindari monopoli perdagangan di Selat Malaka
27. Kerajaan Mataram Kuno meninggalkan beberapa bangunan candi. Contoh candi peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang dibangun oleh Dinasti Sanjaya adalah . . . .
a. Candi Dieng dan candi Ngawen
b. Candi Gedong Songo dan candi Mendut
c. Candi Bima dan candi Pawon
d. Candi Prambanan dan candi Gedongsongo
e. Candi Plaosan dan candi Borobudur
28. Prasasti Hantang yang berangka tahun 1135 dikeluarkan Raja Jayabaya dari Kerajaan Kediri. Dalam prasasti tersebut dijelaskan bahwa Raja Jayabaya . . . .
a. Menganugerahi penduduk Desa Hantang yang setia kepada Kediri selama perang melawan Jenggala
b. Memberikan hukuman kepada penduduk Desa Hantang yang tidak bersedia mem bayar pajak
c. Membawa Kediri pada puncak kejayaan dengan menguasai seluruh Pulau Jawa
d. Membangun benteng sebagai batas wilayah kekuasaan Kerajaan Kediri
e. Menobatkan Desa Hantang sebagai wilayah taklukan Kerajaan Kediri
29. Raja Kertanegara berhasil memajukan sektor perdagangan dan pelayaran Kerajaan Singasari. Keberhasilan tersebut ditunjukkan dengan adanya . . . .
a. Pembangunan pelabuhan perdagangan di Demak, Gresik, Jepara, dan Tuban
b. Penguasaan jalur perdagangan dari Selat Malaka hingga Kepulauan Maluku
c. Penguasaan pusat-pusat perdagangan di sepanjang pantai utara Jawa
d. Pemberantasan perompak dan bajak laut di Laut Jawa
e. Penghapusan pajak perdagangan dan bea cukai
30. Perhatikan raja-raja Majapahit berikut!
1). Raden Wijaya
2). Jayanegara
3). Tribhuwana Tunggadewi
4). Hayam Wuruk
28. Prasasti Hantang yang berangka tahun 1135 dikeluarkan Raja Jayabaya dari Kerajaan Kediri. Dalam prasasti tersebut dijelaskan bahwa Raja Jayabaya . . . .
a. Menganugerahi penduduk Desa Hantang yang setia kepada Kediri selama perang melawan Jenggala
b. Memberikan hukuman kepada penduduk Desa Hantang yang tidak bersedia mem bayar pajak
c. Membawa Kediri pada puncak kejayaan dengan menguasai seluruh Pulau Jawa
d. Membangun benteng sebagai batas wilayah kekuasaan Kerajaan Kediri
e. Menobatkan Desa Hantang sebagai wilayah taklukan Kerajaan Kediri
29. Raja Kertanegara berhasil memajukan sektor perdagangan dan pelayaran Kerajaan Singasari. Keberhasilan tersebut ditunjukkan dengan adanya . . . .
a. Pembangunan pelabuhan perdagangan di Demak, Gresik, Jepara, dan Tuban
b. Penguasaan jalur perdagangan dari Selat Malaka hingga Kepulauan Maluku
c. Penguasaan pusat-pusat perdagangan di sepanjang pantai utara Jawa
d. Pemberantasan perompak dan bajak laut di Laut Jawa
e. Penghapusan pajak perdagangan dan bea cukai
30. Perhatikan raja-raja Majapahit berikut!
1). Raden Wijaya
2). Jayanegara
3). Tribhuwana Tunggadewi
4). Hayam Wuruk
Silsilah raja-raja Majapahit yang tepat ditunjukkan oleh urutan . . . .
a. 1)-3)-2)-4)
b. 2)-4)-1)-3)
c. 3)-2)-1)-4)
d. 4)-1)-2)-3)
e. 3)-4)-1)-2)
B. Kerjakan soal-soal berikut
1. Sebagai sebuah ilmu, sejarah memiliki objek kajian. Jelaskan objek kajian ilmu sejarah!
Dalam menyusun kajian sejarah, metode yang digunakan harus berhubungkan dengan bukti, kemudian disusun secara sistematis dimulai dari awal peristiwa, dan kebenaran fakta disusun secara objektif (tidak boleh ditambahi atau dikurangi). Sehingga hasil yang didapatkan sesuai.
2. Kehidupan manusia tidak dapat dilepaskan dari ruang dan waktu. Mengapa demikian?
Manusia menjalani kehidupan dalam ruang dan waktu yang bergerak. Ruang menjadi tempat manusia beraktivitas, sedangkan waktu menjadi penanda setiap proses aktivasi tersebut. Sehingga ruang dan waktu sangat erat kaitannya dengan manusia.
3. Masa praaksara terdiri atas kurun waktu yang panjang. Bagaimana para ahli melakukan periodisasi masa praaksara?
Para ahli menyusun periodisasi masa pra aksara berdasarkan
1. Geologi
- Arkeozoikum , Kurang Lebih sekitar 2500 juta tahun yang lalu
- Paleozoikum, kurang lebih sekitar 340 juta tahun yang lalu
- Mesozoikum, kurang ebih sekitar 251 juta tahun yang lalu
- Neozoikum, kurang lebih ekitar 60 Juta tahunyang lalu
2. Teknologi/arkeologi yang ditemukan
a. Jaman batu
- Paleolitikum ( mulai menggunakan perkakas sederhana dan primitif)
- Mezolitikum ( mulai mengenal sistem pengumpulan makanan "food gathering")
- Neolitikum ( mulai isa memproduksi makanan melalui pertanian dan peternakan)
- Megalitikum ( masa dimana manusaia mulai memeiliki kepercayaan/keTuhanan)
b. Jaman Logam
- Zaman perunggu (mulai bisa menempah logam menggunakan perunggu)
- Zaman tembaga (mulai bisa menempah logam menggunakan tembaga)
- Zaman besi (mulai bisa menempah logam menggunakan besi)
4. Homo erectus memiliki kehidupan yang lebih maju daripada manusia purba sebelumnya. Jelaskan bentuk kemajuan tersebut!
Homo erectus memiliki inteligensia tinggi yang ditandai dengan kemampuan menggunakan api. Kemampuan penggunaan api membutuhkan perencanaan jangka panjang dan kerja sama kelompok.
5. Mengapa benda-benda logam pada masa perundagian sering difungsikan sebagai simbol status sosial?
Benda-benda logam seringkali dijadikan simbol status sosial karena pada masa itu masih sedang beralih sehingga masyarakat yang cenderung miskin masih mengandalkan hasil-hasil bumi yang dihargai sedikit serta logam yang masih sulit ditemukan karena teknologi yang terbatas. Sehingga bagi keluarga yang memiliki logam akan dianggap memiliki status sosial yang tinggi.
6. Salah satu teori kedatangan agama Hindu- Buddha di Indonesia adalah teori Brahmana. Jelaskan teori tersebut!
Kedatangan kaum brahmana diduga karena undangan para penguasa lokal di Indonesia yang tertarik dengan agama Hindu atau sengaja datang untuk menyebarkan agama Hindu di Indonesia.
7. Beberapa ahli menyanggah teori Ksatria, salah satunya J.C, van Leur. Mengapa J.C. van Leur menyanggah teori Kesatria?
Teori ini memiliki kelamahan karena kaum ksatria tidak memahami bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa sedangkan prasasti yang merupakan peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia sebagian besar berbahasa Sanskerta dan menggunakan huruf Pallawa.
8. Kerajaan Sriwijaya berusaha menguasai Selat Malaka. Apa tujuan Sriwijaya melakukan penguasaan tersebut?
Untuk mendapatkan jalur pelayaran dan perdagangan bidang ekonomi yang bagus. Sehingga menjadi urat nadi perdagangan di Asia Tenggara.
9. Berdirinya Kerajaan Majapahit pada abad XII Masehi tidak terlepas dari peran Raden Wijaya. Bagaimana strategi Raden Wijaya dalam mendirikan Kerajaan Majapahit?
Awalnya secara diam-diam, Raden Wijaya bersiap untuk merebut kembali kekuasaan dari Jayakatwang. Rencana Raden Wijaya tertolong oleh pasukan Mongol yang datang untuk menghukum Raja Jawa (Kertanegara) yang telah menghina utusan Kaisar Khubilai Khan. Tentara Mongol tak tahu perubahan politik di tanah Jawa, dimanfaatkan oleh Raden Wijaya. Bersama Raden Wijaya, tentara Mongol di bawah pimpinan panglima perang Shih-pi, Ike Mese, dan Kau Hsing, menyerang dan membunuh Jayakatwang. Setelah berhasil mengalahkan Kediri, Raden Wijaya berbalik menyerang tentara Mongol dan memaksa mereka angkat kaki dari Jawa. Pada tanggal 15 bulan Kartika tahun 1215 saka yang bertepatan dengan tanggal 10 November 1293, Raden Wijaya mendirikan Kerajaan Majapahit. Raden Wijaya dinobatkan menjadi Raja Majapahit yang pertama.
10. Masyarakat di Kerajaan Buleleng menganut berbagai agama dan sekte kepercayaan. Bagaimana kehidupan keagamaan masyarakat di Kerajaan Buleleng?
Masyarakat Buleleng menganut agama Hindu Syiwa. Meskipun demikian, tradisi megalitik Masih mengakar kuat dalam masyarakat Buleleng. Pada masa pemerintahan Janasadhu Warmedewa pengaruh Buddha mulai berkembang di Buleleng. Agama Buddha berkembang di beberapa daerah di Buleleng seperti Pajeng, Bedulu, dan Tampaksiring.
Kami mohon maaf bila ada kesalahan jawaban maupun pertanyaan..
a. 1)-3)-2)-4)
b. 2)-4)-1)-3)
c. 3)-2)-1)-4)
d. 4)-1)-2)-3)
e. 3)-4)-1)-2)
B. Kerjakan soal-soal berikut
1. Sebagai sebuah ilmu, sejarah memiliki objek kajian. Jelaskan objek kajian ilmu sejarah!
Dalam menyusun kajian sejarah, metode yang digunakan harus berhubungkan dengan bukti, kemudian disusun secara sistematis dimulai dari awal peristiwa, dan kebenaran fakta disusun secara objektif (tidak boleh ditambahi atau dikurangi). Sehingga hasil yang didapatkan sesuai.
2. Kehidupan manusia tidak dapat dilepaskan dari ruang dan waktu. Mengapa demikian?
Manusia menjalani kehidupan dalam ruang dan waktu yang bergerak. Ruang menjadi tempat manusia beraktivitas, sedangkan waktu menjadi penanda setiap proses aktivasi tersebut. Sehingga ruang dan waktu sangat erat kaitannya dengan manusia.
3. Masa praaksara terdiri atas kurun waktu yang panjang. Bagaimana para ahli melakukan periodisasi masa praaksara?
Para ahli menyusun periodisasi masa pra aksara berdasarkan
1. Geologi
- Arkeozoikum , Kurang Lebih sekitar 2500 juta tahun yang lalu
- Paleozoikum, kurang lebih sekitar 340 juta tahun yang lalu
- Mesozoikum, kurang ebih sekitar 251 juta tahun yang lalu
- Neozoikum, kurang lebih ekitar 60 Juta tahunyang lalu
2. Teknologi/arkeologi yang ditemukan
a. Jaman batu
- Paleolitikum ( mulai menggunakan perkakas sederhana dan primitif)
- Mezolitikum ( mulai mengenal sistem pengumpulan makanan "food gathering")
- Neolitikum ( mulai isa memproduksi makanan melalui pertanian dan peternakan)
- Megalitikum ( masa dimana manusaia mulai memeiliki kepercayaan/keTuhanan)
b. Jaman Logam
- Zaman perunggu (mulai bisa menempah logam menggunakan perunggu)
- Zaman tembaga (mulai bisa menempah logam menggunakan tembaga)
- Zaman besi (mulai bisa menempah logam menggunakan besi)
4. Homo erectus memiliki kehidupan yang lebih maju daripada manusia purba sebelumnya. Jelaskan bentuk kemajuan tersebut!
Homo erectus memiliki inteligensia tinggi yang ditandai dengan kemampuan menggunakan api. Kemampuan penggunaan api membutuhkan perencanaan jangka panjang dan kerja sama kelompok.
5. Mengapa benda-benda logam pada masa perundagian sering difungsikan sebagai simbol status sosial?
Benda-benda logam seringkali dijadikan simbol status sosial karena pada masa itu masih sedang beralih sehingga masyarakat yang cenderung miskin masih mengandalkan hasil-hasil bumi yang dihargai sedikit serta logam yang masih sulit ditemukan karena teknologi yang terbatas. Sehingga bagi keluarga yang memiliki logam akan dianggap memiliki status sosial yang tinggi.
6. Salah satu teori kedatangan agama Hindu- Buddha di Indonesia adalah teori Brahmana. Jelaskan teori tersebut!
Kedatangan kaum brahmana diduga karena undangan para penguasa lokal di Indonesia yang tertarik dengan agama Hindu atau sengaja datang untuk menyebarkan agama Hindu di Indonesia.
7. Beberapa ahli menyanggah teori Ksatria, salah satunya J.C, van Leur. Mengapa J.C. van Leur menyanggah teori Kesatria?
Teori ini memiliki kelamahan karena kaum ksatria tidak memahami bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa sedangkan prasasti yang merupakan peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia sebagian besar berbahasa Sanskerta dan menggunakan huruf Pallawa.
8. Kerajaan Sriwijaya berusaha menguasai Selat Malaka. Apa tujuan Sriwijaya melakukan penguasaan tersebut?
Untuk mendapatkan jalur pelayaran dan perdagangan bidang ekonomi yang bagus. Sehingga menjadi urat nadi perdagangan di Asia Tenggara.
9. Berdirinya Kerajaan Majapahit pada abad XII Masehi tidak terlepas dari peran Raden Wijaya. Bagaimana strategi Raden Wijaya dalam mendirikan Kerajaan Majapahit?
Awalnya secara diam-diam, Raden Wijaya bersiap untuk merebut kembali kekuasaan dari Jayakatwang. Rencana Raden Wijaya tertolong oleh pasukan Mongol yang datang untuk menghukum Raja Jawa (Kertanegara) yang telah menghina utusan Kaisar Khubilai Khan. Tentara Mongol tak tahu perubahan politik di tanah Jawa, dimanfaatkan oleh Raden Wijaya. Bersama Raden Wijaya, tentara Mongol di bawah pimpinan panglima perang Shih-pi, Ike Mese, dan Kau Hsing, menyerang dan membunuh Jayakatwang. Setelah berhasil mengalahkan Kediri, Raden Wijaya berbalik menyerang tentara Mongol dan memaksa mereka angkat kaki dari Jawa. Pada tanggal 15 bulan Kartika tahun 1215 saka yang bertepatan dengan tanggal 10 November 1293, Raden Wijaya mendirikan Kerajaan Majapahit. Raden Wijaya dinobatkan menjadi Raja Majapahit yang pertama.
10. Masyarakat di Kerajaan Buleleng menganut berbagai agama dan sekte kepercayaan. Bagaimana kehidupan keagamaan masyarakat di Kerajaan Buleleng?
Masyarakat Buleleng menganut agama Hindu Syiwa. Meskipun demikian, tradisi megalitik Masih mengakar kuat dalam masyarakat Buleleng. Pada masa pemerintahan Janasadhu Warmedewa pengaruh Buddha mulai berkembang di Buleleng. Agama Buddha berkembang di beberapa daerah di Buleleng seperti Pajeng, Bedulu, dan Tampaksiring.
0 Comments